Sabtu, 25 Februari 2012

TARI

Tari

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Tari legong
Tari adalah gerak tubuh secara berirama yang dilakukan di tempat dan waktu tertentu untuk keperluan pergaulan, mengungkapkan perasaan, maksud, dan pikiran. Bunyi-bunyian yang disebut musik pengiring tari mengatur gerakan penari dan memperkuat maksud yang ingin disampaikan. Gerakan tari berbeda dari gerakan sehari-hari seperti berlari, berjalan, atau bersenam. Menurut jenisnya, tari digolongkan menjadi tari rakyat, tari klasik, dan tari kreasi baru. Dansa adalah tari asal kebudayaan Barat yang dilakukan pasangan pria-wanita dengan berpegangan tangan atau berpelukan sambil diiringi musik.

Daftar isi

 [sembunyikan

[sunting] Jenis dan Bentuk Tari Tunggal Nusantara

Tari tunggal nusantara adalah jenis tari dari Nusantara yang diperagakan oleh seorang penari.Pada dasarnya,istilah tunggal hanya menunjukkan jumlah penari saja. Sementara jenis tarian dapat dimainkan oleh seorang atau lebih penari. Misalnya , Tari Merak bia menjadi tari tunggal, bisa pula menjadi tari berpasangan atau kelompok.Sifat tari tunggal menuju ke arah psikologis yang akan menjadikan seseorang sebagai subjek atau objek dalam suatu kegiatan. Sifat tari tunggal terdiri atas :
  1. Lirik , yaitu tarian yang memusatkan pada subjek atau keadaan diri pribadi, seperti bahagia,atau haru,atau senang.
  2. Epik, yaitu sifat tari yang mengarah pada nilai luar diri, seperti kagum atau manja.

[sunting] 1. Jenis tari Berdasarkan Koreografinya

  • Tari tunggal ( Solo ), Tari tunggal adalah tari yang diperagakan oleh seorang penari, baik laki-laki maupun perempuan. Contohnya tari Golek ( Jawa Tengah )
  • Tari berpasangan ( duet/pas de duex), Tari berpasangan adalaah tari yang diperagakan oleh dua orang secara berpasangan. Contohnya tari Topeng (Jawa Barat)
  • Tari kelompok ( Group choreography), Tari kelompok yaitu tari yang diperagakan lebih dari dua orang.

[sunting] Tari nusantara


Bambangan Cakil

[sunting] Dansa

Kegiatan Dansa
Dansa adalah kegiatan yang membutuhkan pasangan dan pasangan lainnya sebagai penyemarak. Hampir semua jenis dansa punya sejarah sosialnya sendiri-sendiri. Slow waltz mulai dikenal pada pertengahan tahun 1700-an di kalangan bangsawan Eropa. Slow waltz yang romantik merupakan "keturunan" dari Vienese waltz yang bertempo lebih cepat. Tempo 3/4 yang digunakan sebelumnya diperlambat seiring dengan para penulis lagu balada yang bertutur soal kisah cinta. Keanggunan waltz kalau dalam lagu kira-kira seperti Tennesse Waltz yang dilantunkan oleh penyanyi Tom Jones dulu.
Dansa terdiri dari dua dansa yang populer, yakni karakteristik Latin dan karakteristik ballroom standar. Dansa Latin, misalnya cha cha, rumba, samba, jive, dan paso double. Sedangkan yang disebut ballroom standar (standard ballroom) antara lain waltz, romantic, slow foxtrot, quick step vienese waltz, dan tango.

[sunting] Dansa di Indonesia

Merebaknya dansa-dansa asing ke Indonesia ini juga punya imbas pada dansa tradisional, yang kemudian diadopsi menjadi line dance-dansa yang berbaris-baris itu. Yang sangat populer saat ini dan barangkali membuat sebagian orang bahkan bosan melihatnya, adalah poco-poco. Poco poco, sajojo, serampang dua belas, menjadi akrab di lantai-lantai dansa. Khusus yang terakhir itu, serampang dua belas, mulai banyak ditarikan di lantai dansa seiring populernya penyanyi dari Malaysia, Siti Nurhaliza yang menyanyikan lagu Cindai dengan irama Melayu. Sedangkan sajojo berasal dari Indonesia Timur, menggunakan lagu Sajojo yang pernah dipopulerkan Black Brothers (kelompok remaja AB Three juga pernah menyanyikan lagu itu dalam albumnya dengan sangat segar).
Dansa Acara Keluarga

[sunting] Pranala luar

PENAMPAKAN PERMUKAAN BUMI

Bentuk Permukaan Bumi

Ketika sedang belajar IPA, ibu guru bertanya kepada Dimas. "Ayo, sebutkan, terdiri dari apakah permukaan bumi kita?" Dimas menjawab, "Permukaan bumi kita terdiri atas daratan dan lautan." Jawaban Dimas benar. Ibu guru melanjutkan penjelasannya mengenai daratan dan lautan. "Daratan dan lautan Indonesia sangat luas. Oleh karenanya, banyak sumber daya alam yang terkandung di dalamnya yang dapat kita manfaatkan," jelasnya. Para siswa terlihat asyik mendengarkan penjelasan dari ibu guru, begitu juga dengan Dimas, Siti, Nina, dan Leo. Agar kamu mengetahui lebih dalam tentang permukaan bumi, pelajarilah materi dalam bab ini.
Ayo, perhatikan Gambar 8.1. Tuhan yang Mahakuasa telah menciptakan sumber daya alam yang melimpah di seluruh wilayah Indonesia. Sebagai negara kepulauan, Indonesia terdiri atas ribuan pulau. Pulau-pulau tersebut merupakan daratan. Adapun di antara pulau-pulau terdapat lautan.

Selain Indonesia, beberapa negara lain memiliki wilayah lautan dan daratan. Tahukah kamu, bagaimana bentuk bumi? Kamu dapat melakukan pengamatannya di pantai dengan melihat kapal laut. Misalnya, pada sebuah kapal nelayan. Perhatikanlah ketika kapal datang dari tengah laut. Saat datang ke pantai, kamu akan melihat bagian atas terlebih dahulu. Kemudian, lambat laun terlihat bagianbagian yang ada di bawahnya. Setelah semakin dekat, kamu dapat melihat seluruh bentuk kapal
di atas permukaan laut. Kamu pun dapat mengamatinya saat kapal tersebut pergi menuju tengah lautan. Ketika kapal laut bergerak menjauhi daratan, di ke jauhan hanya bagian atas kapal yang terlihat.
Hal ini membuktikan bahwa pada saat kapal di tempat yang jauh, permukaan bumi lebih rendah dibandingkan tempatmu melihatnya. Dengan kata lain, tempat melihatmu dan kapal tersebut kedudukannya melengkung. Mengapa lengkungan ini tidak dapat dirasakan saat kamu mengadakan suatu perjalanan jauh di bumi? Untuk dapat mengetahuinya, lakukanlah
kegiatan berikut.

Ayo, Cari Tahu

Lengkung Permukaan Lingkaran

Tujuan
Kamu dapat mengetahui lengkungan lingkaran merupakan kumpulan garis mendatar.

Alat dan Bahan
1. Kepingan CD
2. Uang logam 1000 rupiah
3. Uang logam 500 rupiah
4. Kertas berbentuk persegi
'L'angkah Kerja
1. Letakkan kepingan CD, uang logam 1000 rupiah, dan uang logam 500 rupiah di atas meja.
2. Potong kertas sehingga berbentuk persegi yang berlubang persegi pula di tengahnya.
3. Tempelkan kertas pada masingmasing benda berbentuk lingkaran tersebut, seperti pada gambar.
4. Amatilah bentuk permukaan lingkaran yang diperlihatkan masing-masing.

Jawablah pertanyaan berikut.
1. Bagaimana permukaan lingkaran yang berada di dalam potongan kertas?
2. Mengapa di antara lingkaran-lingkaran tersebut terlihat lengkungan yang berbeda?
3. Menurutmu, bagaimana penampakan lengkung lingkaran pada lingkaran yang lebih kecil dari
    uang Rp500,00?
4. Kemudian, bagaimana penampakan lengkung lingkaran pada lingkaran yang lebih kecil dari
    kepingan CD?
5. Apa kesimpulan yang dapat kamu peroleh dari percobaan ini?

Semakin besar lengkungan lingkaran, permukaannya semakin mendatar. Hal ini disebabkan lingkaran merupakan kesatuan
titik. Pada lingkaran yang besar, jarak antar titik tersebut hampir lurus. Semakin kecil lengkung lingkaran, permukaannya terlihat semakin melengkung. Begitu pula dengan permukaan bumi. Dapatkah kamu membayangkan betapa besarnya
lengkung lingkaran bumi ini? Sebagaimana diketahui, jari-jari lingkaran bumi lebih dari 6.000 meter.

A Daratan

Daratan adalah bagian dari permukaan bumi yang tidak digenangi air. Wilayah yang termasuk daratan meliputi pegunungan, perbukitan, dataran, dan lembah. Bumi banyak mengandung air. Permukaan daratan pun ada yang tergenang air dan ada
yang kering. Bagian daratan yang kering adalah padang pasir, dataran rendah, dataran tinggi, dan pegunungan. Bagian daratan yang tergenang air, misalnya rawa, danau, dan sungai.

1. Gunung
Gunung adalah bagian tanah yang paling tinggi, bentuknya menyerupai kerucut. Gunung terdiri atas puncak yang dibatasi oleh lereng. Lereng adalah sisi yang landai atau miring. Gunung-gunung terbentuk dalam waktu jutaan tahun.
2. Pegunungan
Pegunungan adalah rangkaian gunung yang bersambung. Daerah yang tinggi tidak selalu berupa pegunungan. Daerah yang lebih rendah daripada gunung disebut bukit. Daerah yang banyak bukitnya disebut perbukitan.

3. Dataran
Dataran ialah daratan yang perbedaan ketinggian antara satu daerah dan daerah lainnya hampir tidak ada. Dataran ada dua, yaitu dataran tinggi dan dataran rendah.

Dataran tinggi adalah dataran yang terdapat di daerah pegunungan. Ketinggiannya dari 500 meter sampai 1.500 meter di atas permukaan laut. Misalnya, daerah Dieng, Bukittinggi, dan kota Bandung. Dataran rendah adalah dataran yang
terdapat di daerah pantai. Ketinggiannya dari 0 sampai 500 meter di atas permukaan laut. Misalnya, dataran rendah pantai utara Jawa dan dataran rendah pantai timur Sumatra.

Ayo, Kerjakan
Tanyakanlah kepada orang tuamu atau gurumu. Apakah letak rumahmu berada
di daerah dataran tinggi atau dataran rendah? Diskusikanlah hasilnya dengan
teman sebangkumu.

4. Lembah, Jurang, dan Ngarai
Lembah adalah daratan yang rendah di antara bukit-bukit. Lembah, biasanya, dialiri sungai. Contohnya, lembah Karmel di Jawa Barat dan lembah Kuyawagi di Papua. Lembah yang dalam, sempit, dan memiliki dinding yang curam disebut jurang. Adapun ngarai adalah lembah yang dalam dan luas di antara dua dindingnya. Contohnya, ngarai Sianok di Sumatra Barat dan ngarai Kalipanur di Jawa Tengah.

Ayo, Berlatih 8.1

Kerjakanlah soal-soal berikut di buku latihanmu.
1. Apa yang dimaksud dengan dataran?
2. Sebutkan contoh dari dataran tinggi.
3. Sebutkan nama ngarai yang berada di Sumatra Barat.

B Lautan

Permukaan bumi banyak mengandung air. Sekitar 2/3 permukaan bumi merupakan lautan. Permukaan dasar laut pun tidak rata. Di dasar laut terdapat bukit laut dan gunung laut. Jurang yang sangat dalam di dalam laut disebut palung laut.

Wilayah lautan terdiri atas:
1. Laut, merupakan cekungan dalam yang berisi air.
2. Teluk, merupakan lautan yang menjorok masuk ke daratan.
3. Selat, merupakan lautan sempit di antara pulau-pulau.
4. Samudra, merupakan lautan yang sangat luas dan dalam.
Sejak zaman dahulu, orang-orang bepergian melintasi lautan. Kemudian, perjalanannya mereka gambarkan. Gambaran itu dipakai sebagai dasar pembuatan peta bumi. Sekarang, hal itu cukup dilakukan dengan satelit.
Pernahkah kamu melihat benda pada Gambar 8.4? Benda tersebut dinamakan globe. Globe adalah peta dunia yang digambarkan pada benda bulat seperti bola. Bentuk permukaan bumi dapat digambarkan pada sebuah globe dan peta. Peta adalah gambar dua dimensi suatu tempat di permukaan bumi. Peta harus memiliki simbol, arah mata angin, skala, dan penunjuk.

Pada globe dan peta, bagian-bagian permukaan bumi yang merupakan daratan diberi warna hijau dan kuning. Warna hijau merupakan dataran rendah, sedangkan warna kuning merupakan dataran tinggi. Pegunungan diberi warna kuning kecokelatan. Lautan, danau, dan sungai diwarnai biru. Berdasarkan yang kamu lihat pada globe, permukaan bumi manakah
yang paling luas, daratan atau lautan?
Ayo, Berlatih 8.2

Kerjakanlah soal-soal berikut di buku latihanmu.
1. Berapa besarkah wilayah lautan dibandingkan dengan keseluruhan permukaan bumi?
2. Sebutkan, apa saja wilayah dari lautan.
Ayo, Pahami
• Permukaan bumi terdiri atas daratan dan lautan.
• Daratan adalah bagian dari permukaan bumi yang tidak digenangi air.
• Bagian daratan yang kering adalah padang pasir, dataran rendah, dataran
   tinggi, dan pegunungan.
• Di dasar laut terdapat bukit laut dan gunung laut.
• Wilayah lautan terdiri atas laut, teluk, selat, dan samudra.

Ayo, Pelajari Kembali
Apakah kamu sudah memahami materi tentang Penampakan Permukaan
Bumi? Setelah mempelajarinya, apakah kamu menemukan kesulitan? Jika
ada, diskusikan bersama teman dan gurumu.


Beri Penilaian
  • Currently 4.10/5
  • 1
  • 2
  • 3
  • 4
  • 5
Rating : 4.1/5 (303 votes cast)

SEJARAH UANG

Uang yang kita kenal sekarang ini telah mengalami proses perkembangan yang panjang. Pada mulanya, masyarakat belum mengenal pertukaran karena setiap orang berusaha memenuhi kebutuhannnya dengan usaha sendiri. Manusia berburu jika ia lapar, membuat pakaian sendiri dari bahan-bahan yang sederhana, mencari buah-buahan untuk konsumsi sendiri; singkatnya, apa yang diperolehnya itulah yang dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhannya.

Perkembangan selanjutnya mengahadapkan manusia pada kenyataan bahwa apa yang diproduksi sendiri ternyata tidak cukup untuk memenuhui seluruh kebutuhannya. Untuk memperoleh barang-barang yang tidak dapat dihasilkan sendiri, mereka mencari orang yang mau menukarkan barang yang dimiliki dengan barang lain yang dibutuhkan olehnya. Akibatnya muncullah sistem barter', yaitu barang yang ditukar dengan barang.

Namun pada akhirnya, banyak kesulitan-kesulitan yang dirasakan dengan sistem ini. Di antaranya adalah kesulitan untuk menemukan orang yang mempunyai barang yang diinginkan dan juga mau menukarkan barang yang dimilikinya serta kesulitan untuk memperoleh barang yang dapat dipertukarkan satu sama lainnya dengan nilai pertukaran yang seimbang atau hampir sama nilainya. Untuk mengatasinya, mulailah timbul pikiran-pikiran untuk menggunakan benda-benda tertentu untuk digunakan sebagai alat tukar. Benda-benda yang ditetapkan sebagai alat pertukaran itu adalah benda-benda yang diterima oleh umum (generally accepted), benda-benda yang dipilih bernilai tinggi (sukar diperoleh atau memiliki nilai magis dan mistik), atau benda-benda yang merupakan kebutuhan primer sehari-hari; misalnya garam yang oleh orang Romawi digunakan sebagai alat tukar maupun sebagai alat pembayaran upah. Pengaruh orang Romawi tersebut masih terlihat sampai sekarang; orang Inggris menyebut upah sebagai salary yang berasal dari bahasa Latin salarium yang berarti garam.

Meskipun alat tukar sudah ada, kesulitan dalam pertukaran tetap ada. Kesulitan-kesulitan itu antara lain karena benda-benda yang dijadikan alat tukar belum mempunyai pecahan sehingga penentuan nilai uang, penyimpanan (storage), dan pengangkutan (transportation) menjadi sulit dilakukan serta timbul pula kesulitan akibat kurangnya daya tahan benda-benda tersebut sehingga mudah hancur atau tidak tahan lama.

Kemudian muncul apa yang dinamakan dengan uang logam. Logam dipilih sebagai alat tukar karena memiliki nilai yang tinggi sehingga digemari umum, tahan lama dan tidak mudah rusak, mudah dipecah tanpa mengurangi nilai, dan mudah dipindah-pindahkan. Logam yang dijadikan alat tukar karena memenuhi syarat-syarat tersebut adalah emas dan perak. Uang logam emas dan perak juga disebut sebagai uang penuh (full bodied money). Artinya, nilai intrinsik (nilai bahan) uang sama dengan nilai nominalnya (nilai yang tercantum pada mata uang tersebut). Pada saat itu, setiap orang berhak menempa uang, melebur, menjual atau memakainya, dan mempunyai hak tidak terbatas dalam menyimpan uang logam.

Sejalan dengan perkembangan perekonomian, timbul kesulitan ketika perkembangan tukar-menukar yang harus dilayani dengan uang logam bertambah sementara jumlah logam mulia (emas dan perak) sangat terbatas. Penggunaan uang logam juga sulit dilakukan untuk transaksi dalam jumlah besar sehingga diciptakanlah uang kertas

Mula-mula uang kertas yang beredar merupakan bukti-bukti pemilikan emas dan perak sebagai alat/perantara untuk melakukan transaksi. Dengan kata lain, uang kertas yang beredar pada saat itu merupakan uang yang dijamin 100% dengan emas atau perak yang disimpan di pandai emas atau perak dan sewaktu-waktu dapat ditukarkan penuh dengan jaminannya. Pada perkembangan selanjutnya, masyarakat tidak lagi menggunakan emas (secara langsung) sebagai alat pertukaran. Sebagai gantinya, mereka menjadikan 'kertas-bukti' tersebut sebagai alat tukar.

Sejarah uang sejak ribuan tahun. Pengetahuan tentang pengumpulan mata uang adalah studi ilmiah uang dan sejarahnya dalam segala bentuknya.

Banyak artikel telah digunakan sebagai uang komoditas seperti logam mulia alami langka, cowrie, barley, mutiara, dll, serta banyak hal lainnya yang dipandang sebagai memiliki nilai.

uang Modern (dan uang lama) pada dasarnya adalah tanda - abstraksi dengan kata lain, sebuah. Kertas mata uang mungkin merupakan jenis yang paling umum saat ini uang fisik. Namun, benda-benda emas dan perak memiliki sifat penting banyak uang.

Non-moneter tukar: barter dan hadiah
Berlawanan dengan konsepsi populer, tidak ada bukti dari masyarakat atau ekonomi yang bergantung terutama pada barter. Sebaliknya, masyarakat non-moneter dioperasikan sebagian besar di bawah prinsip-prinsip ekonomi hadiah. Ketika barter benar-benar terjadi, itu umumnya antara dua orang asing, atau musuh yang potensial.

Dengan barter, seseorang dengan objek material nilai, sebagai ukuran butiran, langsung bisa pertukaran objek untuk objek lain dianggap memiliki nilai yang sama, seperti binatang kecil, pot tanah liat atau alat. Kemampuan untuk melakukan transaksi sangat terbatas karena bergantung pada beberapa kebetulan inginkan. Penjual foodgrains harus mencari pembeli yang ingin membeli gandum dan juga bisa menawarkan sesuatu sebagai imbalan, penjual ingin membeli. Tidak ada media pertukaran umum di mana penjual dan pembeli dapat mengubah barang-barang yang bisa diperdagangkan mereka. Tidak ada standar yang dapat diterapkan untuk mengukur nilai relatif dari berbagai barang dan jasa.

Dalam perekonomian hadiah, barang dan jasa yang berguna secara teratur diberikan tanpa persetujuan eksplisit untuk hadiah atau masa depan (yaitu tidak ada formal pound pro quo). Idealnya, simultan atau rutin memberikan berfungsi untuk mengedarkan dan mendistribusikan barang-barang berharga dalam masyarakat.

Ada beberapa teori tentang ekonomi sosial hadiah. Beberapa melihat sumbangan sebagai bentuk altruisme timbal balik. Interpretasi lain adalah bahwa status sosial diberikan sebagai imbalan untuk "hadiah". Perhatikan, misalnya, pembagian makanan di beberapa masyarakat pemburu-pengumpul, dimana berbagi makanan adalah suatu perlindungan terhadap kegagalan mencari makan sehari-hari setiap individu. Kebiasaan ini mungkin mencerminkan altruisme, dapat menjadi bentuk asuransi informal, atau dapat membawa dengan itu status sosial atau keuntungan lainnya.

Munculnya uang
peradaban Mesopotamia mengembangkan ekonomi yang didasarkan pada komoditas uang skala besar. Orang Babel dan negara-negara tetangga mereka kota kemudian mengembangkan sistem pertama ekonomi daripada yang kita pikirkan saat ini dalam hal aturan tentang utang, hukum kontrak dan kode hukum yang berkaitan dengan praktek-praktek komersial dan milik pribadi . Uang itu bukan hanya penampilan, itu adalah sebuah kebutuhan.

Kode Kode Hammurabi UU ca terbaik diawetkan kuno, telah dibuat. 1760 SM (kronologi tengah) di Babel kuno. Hal ini diadopsi oleh raja Babel keenam, Hammurabi. Sebelumnya koleksi hukum termasuk Kode Ur-Nammu, raja Ur (ca. 2050 SM), Kode Eshnunna (ca. 1930 SM) dan Kode Lipit-Ishtar dari Isin (sekitar 1870 sebelum JC). Kode-kode hukum formal peranan uang dalam masyarakat sipil. Mereka memperbaiki jumlah bunga atas utang ... denda untuk 'malpraktik' ... dan kompensasi moneter untuk pelanggaran hukum formal.

The Shekel referensi untuk sebuah unit kuno berat dan mata uang. Penggunaan pertama istilah ini berasal dari Mesopotamia sekitar 3000 SM. dan kembali ke massa jenis jelai yang nilai-nilai lain yang terkait dalam metrik tembaga dll seperti perak, jelai perunggu, / syikal pada awalnya kedua unit dan satu unit mata uang berat, karena pound sterling awalnya unit denominasi massa satu pon perak.

Dengan tidak adanya alat tukar, masyarakat non-moneter dioperasikan sebagian besar di bawah prinsip-prinsip ekonomi hadiah.

komoditas uang

Barter memiliki beberapa masalah, termasuk bahwa itu memerlukan suatu "kebetulan inginkan." Misalnya, jika seorang petani gandum membutuhkan apa petani menghasilkan buah-buahan, pertukaran langsung adalah mustahil untuk buah musiman akan merusak sebelum panen. Salah satu solusinya adalah untuk perdagangan buah dari gandum secara tidak langsung oleh komoditas, ketiga "menengah",: buah dipertukarkan untuk produk setengah jadi ketika buah matang. Jika ini komoditas menengah tidak menuntut binasa dan dapat diandalkan sepanjang tahun (misalnya tembaga, emas, atau anggur), maka dapat ditukar dengan gandum setelah panen. Fungsi dari komoditas menengah sebagai penyimpan nilai dapat dibakukan dalam uang komoditas umum, mengurangi kebetulan ingin masalah. Dengan mengatasi keterbatasan barter sederhana, uang komoditi membuat pasar di semua lain yang lebih likuid.

Banyak kebudayaan di seluruh dunia kemudian mengembangkan penggunaan uang komoditas. Kuno China dan Afrika yang digunakan cowrie. Perdagangan dalam sistem feodal Jepang didirikan pada koku - unit beras per tahun. syikal ini adalah unit kuno berat dan mata uang. Penggunaan pertama istilah ini berasal dari Mesopotamia sekitar 3000 SM dan disebut berat tertentu jelai, nilai-nilai lain dalam metrik tembaga dll seperti perak, jelai perunggu, / syikal berada di awalnya kedua unit mata uang dan satuan berat.

Dimana perdagangan umum, sistem barter biasanya memimpin cukup cepat untuk beberapa produk utama disebabkan kebajikan uang . Di koloni Inggris awal New South Wales, rum muncul cukup segera setelah penyelesaian bahwa produk-produk pasar uang paling banyak. Ketika suatu negara merupakan mata uang tanpa sering mengadopsi mata uang asing. Dalam penjara di mana uang konvensional dilarang, sangat umum untuk rokok untuk mengambil kualitas moneter, dan sepanjang sejarah, emas telah membuat fungsi moneter tidak resmi.

standar mata uang

Secara historis, logam, jika ada, umumnya telah menguntungkan untuk digunakan sebagai uang-proto pada produk seperti sapi, cowrie, atau garam, karena mereka berdua tahan lama, portabel, dan mudah dibagi. Penggunaan emas sebagai proto-uang telah ditelusuri kembali ke milenium keempat SM ketika orang Mesir digunakan emas batangan dengan berat didefinisikan sebagai alat tukar, seperti yang telah dilakukan sebelumnya di Mesopotamia dengan bar perak. Penguasa pertama yang telah resmi didirikan standar untuk bobot dan uang Pheidon . Koin pertama dicap (ditandai dengan otoritas dalam bentuk gambar atau kata-kata) dapat dilihat di Perpustakaan Nasional di Paris. Ini adalah stater dari elektrum sepotong kura-kura, ditemukan di pulau Aegina. Ini bagian yang luar biasa tanggal sekitar 700 SM . koin elektrum juga diperkenalkan sekitar 650 SM di Lydia.

Koin telah banyak diadopsi di seluruh Ionia dan Yunani daratan selama abad ke-6 SM, akhirnya menimbulkan SM Kekaisaran Athena pada abad ke-5, dominasi daerah melalui ekspor mereka keping perak, ditambang di selatan Attica dan Thorikos Laurion. Sebuah penemuan utama dari perak di vena Laurion di 483 SM menyebabkan ekspansi besar militer armada Athena. bersaing standar koin pada waktu itu dikelola oleh Phocaea Mytilene dan bagian penggunaan elektrum; Aegina digunakan perak.

Ini adalah penemuan batu ujian yang membuka jalan bagi mata uang berbasis komoditas dan koin logam. logam lunak dapat diuji untuk kemurnian batu ujian, untuk cepat menghitung total kandungan logam menjadi satu. Emas adalah logam lunak, yang juga sulit untuk menemukan, padat, dan storable. Akibatnya, emas moneter menyebar sangat cepat dari Asia Kecil, di mana ia mendapat dipakai secara luas di seluruh dunia.
Menggunakan sistem tersebut masih diperlukan beberapa langkah dan perhitungan matematis. Batu ujian untuk memperkirakan jumlah emas di suatu paduan, yang kemudian dikalikan dengan berat menemukan jumlah emas dalam satu potong. Untuk memfasilitasi proses ini, konsep mata uang standar diperkenalkan. Kamar telah dipra-ditimbang dan pra-paduan, selama produsen itu menyadari asal koin, tidak menggunakan batu ujian diwajibkan. Koin yang dicetak oleh pemerintah secara umum dalam proses hati-hati dilindungi, dan kemudian dicap dengan lambang yang dijamin berat dan nilai logam. Namun itu sangat umum bagi pemerintah untuk berpendapat bahwa nilai dana tersebut adalah lambang, dan dengan demikian semakin mengurangi nilai mata uang dengan menurunkan kandungan logam mulia.

Meskipun emas dan perak telah umum digunakan untuk koin, logam lain dapat digunakan. Sebagai contoh, Sparta kuno koin dilebur dari besi untuk mencegah warga dari terlibat dalam perdagangan luar negeri. Pada awal abad ketujuh belas Swedia tidak memiliki logam yang lebih mulia dan jika "piring uang" produk, yang lembaran besar dari tembaga sekitar 50 cm atau lebih panjang dan lebar, tepat cap dengan indikasi nilai.
bagian dari logam mulia memiliki keuntungan menghasilkan nilai dalam koin sendiri - di sisi lain, mereka diinduksi manipulasi: pemotongan bagian dalam upaya untuk mendapatkan dan mendaur ulang logam mulia. Sebuah masalah besar adalah co-eksistensi simultan emas, perak dan koin tembaga di Eropa. Inggris dan Spanyol nilai pedagang emas lebih dari koin perak, seperti banyak dari tetangga mereka lakukan, yang menyatakan bahwa orang Inggris Guinea koin emas yang berisi mulai bangkit melawan mahkota perak Inggris yang berbasis di tahun 1670 dan 1680. Oleh karena itu, uang itu akhirnya dihapus ke Inggris untuk meragukan jumlah emas masuk ke dalam negeri dengan kecepatan yang ada saham negara lain Eropa. Efek ini diperparah dengan para pedagang Asia tidak berbagi apresiasi emas sekaligus Eropa -. Emas dan perak meninggalkan Asia meninggalkan Eropa dalam jumlah pemantau Eropa seperti Isaac Newton, Direktur Mint telah mengamati dengan perhatian.

Stabilitas telah datang ke dalam sistem dengan perbankan nasional yang menjamin untuk mengubah uang ke emas pada tingkat yang dijanjikan, belum ada mudah. Risiko Bank of England bencana keuangan nasional di 1730s ketika pelanggan meminta uang mereka akan berubah menjadi emas dalam waktu krisis. Akhirnya, pedagang London menyelamatkan bank dan bangsa dengan jaminan keuangan.

Langkah lain dalam evolusi mata uang koin berubah adalah satuan berat menjadi unit nilai. pembedaan bisa dibuat antara nilai komoditi dan nilainya secara tunai. Perbedaannya adalah nilai-nilai ini adalah seigniorage.

Selasa, 14 Februari 2012

KEGIATAN JUAL BELI

PASAR DALAM KEGIATAN EKONOMI MASYARAKAT

>> Sunday, April 12, 2009

a. Pengertian, fungsi, dan peranan pasar bagi masyarakat
 Pengertian : Proses hubungan timbal balik antara penjual dan pembeli untuk mencapai kesepakatan harga dan jumlah suatu barang atau jasa yang diperjualbelikan
 Fungsi pasar :
1) Fungsi distribusi : pasar berperan memperlancar proses penyaluran barang atau jasa dari produsen ke konsumen
2) Fungsi pembentukan harga : pasar berperan mewujudkan kesepakatan harga antara penjual dengan pembeli
3) Fungsi konsumsi : pasar berperan membangkitkan minat konsumen untuk membeli barang atau jasa tertentu
 Peranan pasar :
1) Bagi Konsumen, pasar memberikan kemudian untuk memperoleh barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhannya
2) Bagi Produsen, pasar merupakan tempat untuk memperoleh bahan baku untuk proses produksi dan mempermudah menjual hasil produksi
3) Barang pemerintah, pasar memberikan kemudahan memperoleh dan menjual barang dan jasa yang diperlukan oleh pemerintah

b. Syarat-syarat terjadinya pasar
1) terdapat barang dan jasa yang akan diperjualbelikan
2) ada calon penjual dan calon pembeli yang saling berinteraksi untuk melakukan jual beli
3) terjadi proses tawar menawar

c. Macam-macam pasar beserta contohnya masing-masing
1) Menurut jenis barang :
Pasar barang konsumsi : menjual barang-barang konsumsi
Pasar barang produksi: menjual barang-barang produksi/faktor-faktor produksi
2) Menurut luas jaringan distribusi :
Pasar setempat, contoh : pasar Turi, Pasar Ngangkruk, Pasar Celep dll.
Pasar daerah, contoh : Pasar klewer di Solo, Pasar Johar di Semarang, Pasar gedhe di Solo
Pasar nasional, contoh : pasar kertas, pasar semen, pasar tekstil, pasar buku
Pasar internasional, contoh : pasar kopi di Santos (Brasil), pasar tembakau di Bremen, pasar mobil Honda, pasar mobil ford, pasar bursa internasional, pasar valuta asing
3) Menurut waktu bertemunya penjual dan pembeli
Pasar harian
Pasar 5 harian
Pasar mingguan
Pasar bulanan
Pasar tahunan
4) Menurut fisiknya :
Pasar Kongkrit/Nyata : adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transkasi
Pasar Abstrak : Pasar yang calon pembeli dan calon penjual tidak harus bertemu langsung untuk melakukan transaksi jual beli
5) Menurut organisasinya :
Pasar sempurna : Pasar yang penjual dan pembelinya benar-benar mengetahui keadaan pasar dengan sempurna tentang jenis barang, kualitas dan harganya
Pasar tidak sempurna : Pasar yang penjual dan pembelinya tidak benar-benar mengetahui keadaan pasar dengan sempurna tentang jenis barang, kualitas dan harganya, contoh : pasar buku bekas, pasar sepeda motor bekas dll
6) Menurut strukturnya :
Pasar Persaingan Sempurna (Perfect Competition)
Pasar dimana pihak pembeli dan penjual bebas mengadakan persaingan
Pasar persaingan sempurna mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
1) Banyak penjual dan pembeli
2) Barang yang diperjualbelikan ialah barang homogen
3) Produsen tidak memiliki kekuatan untuk menentukan harga
4) Setiap produsen bebas menutup maupun membuka usahanya/Sangat mudah untuk keluar/masuk pasar
5) Pembelidan penjual memiliki informasi yang lengkap tentang pasar
Barang Homogen adalah barang-barang yang dapat memberikan kepuasan/ kegunaan sama bagi konsumen tanpa perlu mengetahui siapa produsennya.
Pasar Monopoli (Monopoly)
Pasar dimana hanya ada satu kekuatan yang dapat menguasai penawaran (penjualan).Ada beberapa ciri dari perusahaan Monopoli yaitu:
1) Hanya ada satu penjual
2) Tidak mempunyai barang pengganti yang mitip
3) Produsen dapat menentukan harga serta jumlah barang yang akan dijual
4) Sulit untuk memasuki pasar monopoli karena ada hambatan bagi perusahaan lain yang ingin memasuki pasar monopoly berupa hambatan teknis dan hambatan illegal,
Hambatan teknis adalah kemampuan perusahaan yang sangat efisien dalam berproduksi sehingga sulit untuk disaingi.
Hambatan ilegal adalah hambatan untuk masuk ke pasar karena dibatasi oleh Undang-Undang/Peraturan Pemerintah yang memberikan hak khusus kepada satu perusahaan.
Pasar Persaingan Monopolitis (Monopolitic Cpmpetition)
Contoh pasar Persaingan Monopolistis adalah Pasar produk pakaian jadi tersebut dapat dikelompokkan sebagai barang diferensiasi.
Pasar untuk produk pakaian jadi termasuk dalam Pasar yang berstruktur persaingan monopolitis karena mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
1) Terdapat banyak penjual macam barang tertentu
2) Barang setiap penjual berbeda namun dapat saling menggantikan
3) Penjual dapat mengatur harga pada batas tertentu
4) Tindakan penjual bisa mempengaruhi keadaan pasar meskipun sangat terbatas
5) Relatif mudah untuk masuk / keluar pasar
Pasar Oligopoli (Oligopoly)
Pasar oligopoli mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:
1) Terdapat beberapa produsen
2) Barang yang ada di pasar bersifat homogen
3) Jika beberapa produsen tersebut bekerjasama maka akan bisa mempengaruhi harga, tetapi jika tidak bekerjasama maka hanya sedikit mempunyai kemampuan menentukan harga
4) Cukup sulit untuk memasuki pasar oligopoli
Oligopoli dapat dibedakan menjadi 2 jenis yaitu:
1) Oligopoli barang homogen
Penjual hanya bisa menjual barang-barang yang sama
2) Oligopoli barang diferensial
Penjual sebenarnya menjual barang yang sama tetapi dengan merek / kwalitas yang berbeda

d. Ciri -ciri pasar konkrit dan pasar abstrak serta menyebutkan contoh-contohnya
1) Pasar Kongkrit/Nyata : adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transkasi. Cirinya : penjual dan pembeli bertemu secara langsung, barang/jasa yang diperjual belikan ada di pasar ini
Pasar Nyata/Kongkrit dapat dikelompokkan sebagai berikut :
Berdasarkan Manajemen Pengelolaan pasar dapat dibagi sebagai berikut :
a) pasar modern : pasar yang dibangun pemerintah swasta, atau koperasi yang dikelola secara modern, mengutamakan pelayanan dan kenyamanan berbelanja, bermodal relatif kuat, dan dilengkapi label harga yang pasti.
b) pasar tradisional : merupakan pasar yang dibangun pemerintah, swasta, koperasi, swadaya masyarakat dengan Usaha perdagangan berskala kecil karena modalnya juga kecildan proses jual beli dilakukan melalui tawar menawar
Berdasarkan ragam barang yang dijual :
a) Toko khusus (special store) : menjual satu jenis barang
b) Toko satu jalur (single line strore) : menjual hanya satu kelompok barang sejenis
Berdasarkan banyak sedikitnya barang yang dijual :
a) Toko serba ada (department store) : toko pengecer yang besar dan memeiliki banyak jenis produk yang dijual, contoh : Ramayana Department Store, Matahari Department store
b) Toko swadaya (independent store) : toko dengan skala kecil, menjual bermacam barang dan dimiliki seorang individu.
c) Toko swalayan (supermarket) : pasar berukuran besar dan menjual bermacam-macam barang langsung kepada konsumen
d) Hipermarket : supermarket yang berukuran lebih besar dan menjual lebih banyak ragam barang, contoh : Carefour, Makro, Giant.
Berdasarkan manajemen pelayanan :
a) Mall/supermall/plaza : toko dengan skala besar dan dilengkapi dengan sarana rekreasi, restoran, bioskop dll
b) Pertokoan (shopping centre) : kompleks pertokoan disepanjang jalan
c) Pasar swalayan (supermarket) : pasar dengan ukuran besar dan teknik pelayanannya self service (konsumen melayani diri sendiri)
Berdasarkan partai penjualan barang
a) Pasar grosir : Pasar tempat dilakukannya usaha perdagangan dengan partai besar, pembelinya biasanya pedagang eceran
b) Pasar eceran : Pasar tempat dilakukannya usaha perdagangan dalam partai kecil, contoh : toko kelontong
2) Pasar Abstrak : Pasar yang calon pembeli dan calon penjual tidak harus bertemu langsung untuk melakukan transaksi jual beli. Cirinya : penjual dan pembeli tidak harus bertemu langsung, penawaran dapat menggunakan contoh yang telah ditentukan jenis, kualitas dan harganya, penyerahan barang dan pembayaran dilakukan setelah ada kesepakatan harga
Pasar abstrak dapat dibagi :
Pasar uang : Pasar yang terlibat jual beli instrumen dana-dana jangka pendek/kurang dari 1 tahun antara institusi keuangan, perusahaan dan pemerintah. Instrumennya berupa pinjaman sewaktu-waktu (call money), SPBU (Surat Berharga Pasar Uang)
Bursa komoditi : pasar tempat transaksi komoditi-komoditi seperti teh, tembakau timah dll. Dalam bursa ini ditunjukkan contoh komoditi disertai dokumen tentang harga, kualitas dan cara pengirimannya
Bursa Valuta asing : tempat memperjualbelikan baluta asing. Kurs adalah nilai mata uang suatu negara yang dinyatakan dengan nilai mata uang negara lain
Pasar modal (bursa efek) : tempat atau kegiatan jual beli instrumen dana-dana jangka panjang atau lebih dari satu tahun. Dana yang diperjualbelikan berupa saham, obligasi, dan surat-surat berharga
Bursa tenaga kerja : tempat pertemuan antara pencari kerja dengan pihak-pihak yang membutuhkan tenaga kerja, baik tenaga kerja dalam negeri maupun luar negeri

e. Keterkaitan Pasar dengan distribusi :
a. mempermudah konsumen melakukan konsumsi
b. membentuk terciptanya harga barang yang relatif stabil
c. produsen dapat mempertahankan penjualan produk dan keuntungannya
d. meningkatkan penjualan dan meningkatkan efisiensi perusahaan

Senin, 06 Februari 2012

Perubahan energi listrik menjadi energi,gerak,bunyi,panas.

PERUBAHAN ENERGI LISTRIK

Kebutuhan manusia sangat banyak. Banyaknya pekerjaan untuk memenuhi kebutuhan memerlukan energi. Energi listrik diubah menjadi energi gerak, energi bunyi,energi panas, dan energi cahaya.
1. perubahan energi listrik menjadi energi gerak

Alat yang mengubah energi listrik menjadi energi gerak pada umumnya menggunakan motor listrik. Pada motor listrik, arus listrik mengaril melalui kumparan, untuk menimbulkan medan magnet, sehingga as motor berputar.putaran as motor inilah yang dimanfaatkan untuk menggerakan kipas angin, bor listrik, belender, mobil – mobilan, dan alat lain.
2. perubahan energi listrik menjadi energi BUNYI
Energi listrik diubah menjadi energi bunyi. Misalnya, pada tape recorder, sirine, televisi, serta amplifier.
Pada radio, energi listrik digunakan untnk mengubah gelombang magnet listrik (electromagnet) yang ditangkap oleh antena radio menjadi energi bunyi. Energi bunyi yang dihasilkan kemudian diperkuat dan dikrluarkan melalui speaker.
Speaker dipasang diradio,tape recorder, televisi, dan pengeras suara.
3. Perubahan energi listrik menjadi energi panas
Energi listrik dapat di ubah menjadi energi panas.
Alat – alat yang memanfaatkan energi listrik untuk menghasilkan panas antara lain seterika listrik, kompor listrik, solder, dan penanak nasi ( rice cooker).
Alat yang mengubah nergi listrik menjadi energi panas di lengkapi dengan elemen pemanas.listrik yang mengalir melalaui elemen pemanas di ubah menjadi energi panas.Elemen pemanas terbuat dari bahan yang mempuyai tahanan tinggi, sehingga listrik yang mengalirmelalui bahan tersebut berubah menjadi panas. Panas juga di sebut kalor.

BANGUN DATAR

Bangun datar

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Langsung ke: navigasi, cari
Bangun datar merupakan sebutan untuk bangun-bangun dua dimensi.

Daftar isi

 [sembunyikan

[sunting] Macam bangun datar

Jenis bangun datar bermacam-macam, antara lain persegi, persegi panjang, segitiga, jajar genjang, trapesium, layang-layang, belah ketupat, dan lingkaran.
Nama-nama Bangun Datar
  • Persegi Panjang, yaitu bangun datar yang mempunyai sisi berhadapan yang sama panjang, dan memiliki empat buah titik sudut siku-siku.
  • Persegi, yaitu persegi panjang yang semua sisinya sama panjang.
  • Segitiga, yaitu bangun datar yang terbentuk oleh tiga buah titik yang tidak segaris
  • Jajar Genjang, yaitu segi empat yang sisinya sepasang-sepasang sama panjang dan sejajar.
  • Trapesium, yaitu segi empat yang memiliki tepat sepasang sisi yang sejajar.
  • Layang-layang, yaitu segi empat yang salah satu diagonalnya memotong tegak lurus sumbu diagonal lainnya.
  • Belah Ketupat, yaitu segi empat yang semua sisinya sama panjang dan kedua diagonalnya saling berpotongan tegak lurus.
  • Lingkaran, yaitu bangun datar yang terbentuk dari himpunan semua titik persekitaran yang mengelilingi suatu titik asal dengan jarak yang sama. jarak tersebut biasanya dinamakan r, atau radius, atau jari-jari.

[sunting]

 
Yuyun widyaningsih Blogger Template by Ipietoon Blogger Template