Selasa, 01 September 2020

Penulisan Lambang Bilangan pada Perkalian

                                       Menyayangi Tumbuhan dan Hewan

                                      Tema 2

                                      Subtema 2

Pembelajaran 1


Ayo Membaca

Bacalah dengan suara nyaring dan intonasi yang tepat!

Ayam Jago Baru

Pengarang: Anonim Ada ayam jago baru di suatu dusun. Dia datang dari kota yang jauuh ... sekali. Suatu ketika, Ayam Jago terjaga dari tidurnya. Matanya yang masih mengantuk perlahan terbuka. Di langit dia melihat benda bundar berwarna kuning keemasan. “Itu pasti Matahari!” pikirnya. Maka walaupun dia masih mengantuk, dia melompat ke atas pagar. “Kukuruyuk.... Hari sudah pagi!” kokoknya keras-keras.

Induk-induk ayam bergegas berlarian keluar. Mereka mulai mengais-ngais mencari makan. “Wah, betapa gelapnya hari ini!” keluh mereka. Tiba-tiba terbang melintas seekor burung hantu. Dia hinggap di pohon dekat mereka. “Kamu siapa?” tanya si Ayam Jago Baru. “Aku, Burung Hantu!” jawabnya. “Hai, mengapa kalian ributribut di tengah malam begini?” “Si Ayam Jago tadi berkokok. Itu tanda hari sudah pagi!” ujar induk-induk ayam itu. Mereka kemudian ribut bergumam. Si Burung Hantu menepukkan sayapnya meminta mereka tenang. “lya! Itu Matahari sudah terbit di langit!” ujar si Jago. Si Burung Hantu tertawa terbahak-bahak. “Itu bukan Matahari! Itu adalah bulan purnama!” katanya. Induk-induk ayam kembali bergumam. Mereka kembali ke tempat masing-masing dan tidur lagi. Si Ayam Jago Baru merasa malu. Dia berjanji besok lagi akan membuka kedua matanya lebarlebar. Dia harus yakin yang dilihatnya adalah Matahari. Setelah itu, baru dia akan berkokok. 

 

Ayo Berlatih

Ayam sangat bermanfaat bagi manusia. Telur,

daging, kulit, dan bulu adalah bagian ayam yang

dapat diambil manfaatnya.

Ayam-ayam Beni tinggal di kandang belakang

rumah. Beni memiliki 10 anak-anak ayam. Beni

ingin menempatkan anak-anak ayam secara

berkelompok.

Pertama, Beni memasukkan 2 ekor anak ayam

ke dalam tiap ruangan di kandang. Kedua, Beni

kemudian mengubah banyak anak ayam tiap

kelompok menjadi 5 ekor.


Ayo Mencoba

Beni senang mengamati tingkah laku ayam-ayamnya.

Ia sering tersenyum saat melihat ayam

mengepakkan sayapnya.

Ia mencoba mengikuti gerakan ayam mengepakkan sayap.

Yuk kita melakukan gerakan seperti ayam mengepakkan sayap!

1. Berdiri tegak.

2. Tekukkan kedua siku di samping badan.

3. Gerakkan siku yang ditekuk ke atas dan ke

bawah dengan perlahan.

4. Gerakkan ke atas dan ke bawah makin lama

makin cepat.

5. Lakukan gerakan ini bersama-sama dengan

teman-teman. 

Vidio Pembelajaran 1


https://www.youtube.com/watch?v=0srSUZduBpg


Pembelajaran 2

 

Ayo Mengamati!.

Beni dan teman-temannya belajar di dalam kelas.

Seisi kelas sedang mendengarkan dongeng.

Edo sedang membacakan dongeng di depan kelas.

Dongeng itu berjudul Kisah Semut dan Merpati.

Teman lainnya menyimak dongeng yang dibacakan.

Tahukah kamu, pada zaman dahulu burung merpati

bertugas sebagai pengantar pesan?

Simaklah dongeng yang dibacakan temanmu!

Kisah Semut dan Merpati

Pengarang: Anonim.

Pada suatu hari, ada seekor semut yang

sedang berjalan-jalan mencari makan

di pinggir sungai. Seperti biasa, dia berjalan

dengan riang dan karena kurang hati-hati

tiba-tiba ia terjatuh ke dalam sungai.  

Arus sungai menghanyutkannya. Semut

itu timbul tenggelam dan kelelahan.

Ia berusaha untuk menepi, tetapi tidak

berhasil. Seekor burung merpati kebetulan

bertengger di ranting pohon yang melintang

di atas sungai, melihat semut yang hampir

tenggelam dan merasa iba.

Burung merpati ini memetik daun

dan menjatuhkannya di dekat semut.

Semut merayap naik ke atas daun. Akhirnya,

ia berhasil menyelamatkan dirinya dengan

bantuan daun tersebut dan mendarat di tepi sungai.

Tidak lama kemudian, sang semut

melihat seorang pemburu burung sedang

mengendap-endap berusaha mendekati

burung merpati yang telah menolongnya tadi.

Semut menyadari bahaya yang membayangi

merpati yang baik tersebut. Ia segera berlari

mendekati pemburu dan menggigit kaki sang pemburu.

Pemburu itu kesakitan dan terkejut. Ia

mengibaskan ranting yang tadinya akan

digunakan untuk menangkap burung.

 Burung Merpati menyadari keberadaan pemburu yang

 sibuk mengibas-ngibaskan ranting. 

Akhirnya sang burung pun terbang menyelamatkan dirinya.

Mengamati pertanyaan di bawah ini!

1. Pelajaran apa yang kamu dapatkan dari

dongeng Kisah Semut dan Merpati?

 ____________________________________________

____________________________________________

____________________________________________

2. Dari paragraf berapa kamu menemukan

pelajaran dari dongeng Kisah Semut dan

Merpati? __________

Ayo Membaca!

Bacalah teks di bawah ini dalam hati!

Beni memelihara ayam di rumah karena ia

menyukai binatang. Ayah Beni membuatkan

kandang ayam. Setiap hari, Beni memberi makan

dan minum kepada ayam-ayamnya. Ayam ayamnya sudah ada yang

bertelur. Beni bertugas mengumpulkan telur-telur itu.


Ayah Beni juga menyukai binatang. Ia memelihara

burung beo. Burung beo ayah bisa bicara. Ayah juga

orang yang lucu. Ia mengajari burung beo kata-kata

lucu. Ayah dan Beni sering tertawa mendengarnya.

Kadang-kadang Beni suka menggoda burung beo ayah.

Setiap manusia memiliki sifat masing-masing.

Dalam keluarga ada yang memiliki sifat sama, ada

juga yang berbeda. Dari cerita di atas, kita tahu

bahwa sifat Beni rajin dan menyukai binatang.


Vidio pembelajaran 2


https://www.youtube.com/watch?v=FHY86DZh5bc


Tugas!


Kerjakan latihan soal pada buku Bos Tema 2 Subtema 2

Buka halaman 60, dan jangan lupa untuk digambar 

Matematika no 1 dan 2 saja ya 


Selamat Mengerjakan 

Jangan lupa absen pagi terlebih dahulu.

 

 

 

 

22 komentar:

  1. Rania Azariandini Rahmadiono hadir

    BalasHapus
  2. Arsa Hadziq Haqiqi, hadir bu yuyun

    BalasHapus

  3. Alyssa syafira putri, hadir Bu yuyun☝

    BalasHapus
  4. Assalamualaikum Bu Dafa Zaidan Pratama hadir bu,,,

    BalasHapus
  5. Assalamualaikum bu..
    Fatimah Zahira alviansa kelas 3.A hadir..

    BalasHapus
  6. Syifa nurfadhillah hadir bu yuyun

    BalasHapus

 
Yuyun widyaningsih Blogger Template by Ipietoon Blogger Template