SD AL AZHAR 2 BANDAR LAMPUNG
GURU KELAS :YUYUN WIDYANINGSIH,S.Pd
Good morning everyone, how are you students? hopefully we're healthy and always in the protection of Allah. Before we start our study, better we listen to tausiyah, pray to Allah, pray dhuha, and moroja'ah. Also thanks to mom and dad, who always accompany the children in learning.
Rangkuman Materi Tema 9
- PPKn : pelaksanaan kewajiban dan hak sebagai warga masyarakat dalam kehidupan sehari-hari
- Bahasa Indonesia : menggali informasi dari seorang tokoh melalui wawancara
- IPA : berbagai sumber energi, perubahan bentuk energi, dan sumber energi alternatif.
- IPS : karakteristik ruang dan pemanfaatan sumber daya alam untuk kesejahteraan masyarakat
- SBdP : tangga tempo sebuah lagu, gerak tari kreasi daerah dan seni rupa 3 dimensi.
PPKN
Subtema 1 : Kekayaan Sumber Energi di Indonesia
Kewajiban merupakan sesuatu yang harus dilakukan. Sebaliknya sesuatu yang harus kita terima disebut Hak. Menjaga dan melestarikan lingkungan merupakan salah satu kewajiban kita bersama. Kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan alam harus ditumbuhkan sejak kecil.
Salah satu cara menumbuhkan kesadaran tersebut adalah dengan melakukan pembiasaan-pembiasaan dalam kehidupan seharihari. Pembiasaan tersebut seperti berhemat air dan membuang sampah pada tempatnya. Kegiatan penumbuhan kesadaran menjaga lingkungan dapat dilakukan dengan kegiatan yang menyenangkan.
Besarnya pengaruh manusia terhadap alam, maka manusia berkewajiban menjaga alam dengan baik. Berikut kewajiban manusia dalam menggunakan sumber energi dalam kehidupan sehari-hari.
- Menghemat energi dengan menggunakannya seperlunya.
- Memanfaatkan teknologi dan peralatan yang ramah lingkungan.
- Menjaga dan melestarikan alam untuk menjaga ketersediaan sumber energi.
- Melakukan reboisasi untuk menjaga ketersediaan sumber air.
- Menggunakan energi alternatif seperti energi angin, air, atau matahari untuk menggantikan energi yang tidak dapat diperbarui.
2. Hak Memanfaatkan Sumber Energi
Setiap orang memiliki hak yang sama untuk menggunakan energi agar dapat menunjang
kegiatannya sehari-hari. Untuk hal-hal tertentusetiap orang pun berhak mengelola energi. Hak mengelola energi diperbolehkan selama tidak melanggar undang-undang dan merugikan orang lain.
Jika hak dan kewajiban terhadap sumber energi telah dijalankan dengan baik, manfaat sumber energi pun dapat kita rasakan dengan baik pula.
BAHASA INDONESIA
Subtema 1 : Kekayaan Sumber Energi di Indonesia
Wawancara merupakan salah satu cara untuk mengumpulkan dan memperoleh informasi dengan mengajukan pertanyaan langsung kepada informan, tokoh tertentu atau narasumber. Kita bisa mewawancarai guru, pedagang, sopir, petani, dan masih banyak lagi. Sebelum memulai wawancara lakukan dulu berbagai persiapan diantaranya:
- Tentukan tempat dan waktu wawancara.
- Tentukan narasumbernya. Narasumber merupakan seseorang yang memberikan sebuah informasi kepada pewawancara.
- Tentukan tugas masing-masing anggota.
- Siapkan peralatan.
- Susunlah pertanyaan-pertanyaan dengan baik
Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan agar kita dapat melakukan wawancara dengan baik, yaitu:
1. Persiapan Wawancara
Persiapan wawancara itu sangat penting, agar kita benar-benar siap dan tidak melakuakn kesalahan ketika pelaksanaan wawancara. Agar memperoleh hasil wawancara yang baik, sebagai pewawancara kita perlu melakukan persiapan-persiapan tertentu, yaitu:
- Menguasai masalah yang akan ditanyakan.
- Menentukan hal-hal pokok yang akan ditanyakan dalam wawancara.
- Menyiapkan daftar pertanyaan tentang hal-hal yang akan dimintakan penjelasan.
- Pertanyaan mengandung unsur: apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana.(5 W + 1H )
2. Tata Cara Berwawancara
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam berwawancara adalah sebagai berikut:
- Hubungi terlebih dahulu orang yang akan diwawancarai baik secara langsung dengan mendatangi orang tersebut atau melalui telepon. Pastikan kesediannya (kapan, di mana, pukul berapa, orang tersebut dapat diwawancarai).
- Persiapkan daftar pertanyaan-pertanyaan sesuai topik yang dibicarakan.
- Jelaskan terlebih dahulu identitas diri sebelum mewawancarai dan kemukakan tujuan wawancara.
- Persiapkan alat-alat yang dibutuhkan dalam wawancara (buku, alat tulis, ataupun rekaman pada saat wawancara).
- Bertanyalah dengan sopan dan hormat, jangan menanyakan hal-hal di luar permasalahan.
- Dengarkan keterangan/pendapat/informasi dari narasumber dengan seksama, usahakan tidak menyela agar keterangan dari narasumber tidak terputus.
- Setelah wawancara berakhir, jangan lupa mohon diri, ucapan terima kasih dan permohonan maaf.
3. Menulis hasil wawancara
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan laporan wawancara adalah sebagai berikut.
- Memperhatikan kaidah-kaidah bahasa baku yang berlaku.
- Hasil wawancara ditulis dengan sebenar-benarnya, tidak perlu memberikan tambahan atau pengurangan yang berlebihan.
- Pilihlah keterangan atau informasi yang penting dan sesuai dengan masalah yang dibahas.
- Penulisan hendaknya memelihara kerahasiaan dan menjaga nama baik narasumber.
Agar kalian lebih jelas, coba perhatikan contoh hasil wawancara di bawah ini
Siapa narasumber yang akan kamu wawancarai?
- Orang Tua
- Ketar RT
- Ketua RW
- Tetangga terdekat
- Teman sekelas
- Anak tetangga sebelah
- Bapak Guru
- Ibu Guru
- Paman
- Bibi
Pertanyaan apa saja yang akan kamu ajukan untuk mendapatkan data kondisi lingkungan di lingkungan sekitarmu?
- Maaf, Bapak/Ibu. Kami melakukan tugas dari Bapak/Ibu Guru untuk bertanya kepada Bapak/Ibu. Boleh kami minta waktu sebentar?
- Siapa nama Bapak/Ibu?
- Apa pekerjaan Bapak/Ibu?
- Hewan apa saja yang masih dapat dijumpai di lingkungan sekitar bapak/ibu?
- Tanaman apa saja yang banyak ditanam warga di pekarangan rumah?
- Apakah ada kegiatan rutin kerja bhakti untuk membersihkan lingkungan sekitar?
- Apakah masyarakat sekitar membuang sampah pada tempatnya?
- Bagaimana kesadaran masyarakat sekitar untuk menjaga kebersihan lingkungan?
IPA
Subtema 1 : Kekayaan Sumber Energi di Indonesia
Air memiliki manfaat yang sangat besar bagi kehidupan manusia. Salah satu pemanfaatan air bangkit listrik tenaga air. Air dan listrik menjadi kebutuhan manusia yang tidak bisa digantikan oleh apa pun. Kegiatan sehari-hari akan terganggu ketika pasokan air dan listrik terganggu.
Pembangkit listrik tenaga air adalah salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk memenuhi seluruh kebutuhan pasokan listrik bagi masyarakat. Waduk atau bendungan merupakan salah satu rangkaian sistem dari pembangkit listrik tenaga air.
Aliran air dari bendungan atau waduk digunakan untuk menggerakkan turbin yang akan membangkitkan energi listrik. Aliran air mampu menggerakkan kincir yang dibangun di dekat sungai. Kincir-kincir ini akan dihubungkan dengan generator untuk menghasilkan listrik. Makin deras aliran air, semakin kencang kincir berputar. Energi listrik yang dihasilkan pun semakin besar. Dengan adanya PLTA atau Pembangkit Listrik tenaga Air Ketersediaan Listrik akan terpenuhi.
A. Sumber Energi yang Tidak Dapat Diperbarui
Sumber energi yang tidak dapat diperbarui merupakan sumber-sumber energi yang
akan habis. Sumber energi tersebut juga tidak dapat diperbarui lagi. Pada umumnya, minyak dan gas merupakan sumber energi yang tidak dapat diperbarui. Contoh lain adalah batu bara, gas alam, dan hasil tambang lainnya. Minyak bumi dan batu bara merupakan sumber energi yang berasal dari tumbuhan dan makhluk hidup yang terpendam selama jutaan tahun.
B. Sumber Energi yang Dapat Diperbarui
Sumber energi yang dapat diperbarui merupakan sumber energi yang tidak akan habis meskipun digunakan secara terus-menerus. Sumber energi ini dapat memperbarui diri.
Subtema 2 : Pemanfaatan Kekayaan Alam di Indonesia
Contoh pemanfaatan sumber daya energi dan perubahan energi (gas menjadi panas) bagi manusia adalah penggunaan gas LPG. Gas LPG diperoleh dari pengolahan dan penyaluran gas alam. Gas tersebut berubah menjadi energi panas sehingga dapat dimanfaatkan oleh manusia untuk memasak. Seperti yang telah kita ketahui, energi merupakan kemampuan suatu benda untuk melakukan usaha atau kerja. Energi pun dapat berubah bentuk menjadi energi lainnya.
Macam-macam energi sebagai berikut:
1. Energi Bunyi
Energi bunyi adalah energi yang dihasilkan dari suara atau bunyi-bunyian, misalnya bunyi
halilintar, bunyi gitar, bunyi klakson, dan bunyi gong.
2. Energi Panas
Energi panas yang terbesar di bumi ini adalah energi panas matahari. Energi panas disebut juga energi kalor.
3. Energi Listrik
Energi listrik paling banyak dibutuhkan untuk kebutuhan rumah tangga. Energi ini bisa diganti ke energi lain seperti energi panas, bunyi, dan gerak. Beberapa contoh perubahan energi yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari
- Energi Listrik-Energi Panas seperti berikut Contoh perubahan energi listrik menjadi energi panas adalah penggunaan oven, kompor listrik, dan setrika.
- Energi Listrik-Energi Gerak. Contoh perubahan energi listrik menjadi gerak adalah penggunaan AC, kipas angin, mobil mainan, mixer, dan blender.
- Energi Panas-Energi Panas. Contohnya ketika sepeda motor dipakai perjalanan jauh, maka akan panas.
- Energi Cahaya-Energi Listrik. Contohnya penggunaan panel surya.
- Energi Listrik-Energi Panas. Contohnya penggunaan alat pengering rambut (hairdryer).
- Energi Gerak-Energi Bunyi. Contohnya menabuh gendang atau bertepuk tangan.
Subtema 3 : Pelestarian Kekayaan Sumber Daya Alam di Indonesia
Sumber energi alternatif yang dikembangkan saat ini memanfaatkan sumber energi yang tersedia di alam dan tidak akan habis yaitu matahari, angin, air, dan panas bumi.
1. Matahari
Energi panas yang dihasilkan dapat digunakan untuk memanaskan ruangan, memanaskan air, dan keperluan lain. Pada saat ini sel-sel surya sudah biasa dijumpai di atap-atap rumah, rumah sakit, dan hotel–hotel.
2. Angin
Angin adalah gerakan udara di permukaan bumi yang terjadi karena perbedaan tekanan udara. Angin telah dimanfaatkan sejak dahulu sebagai sumber energi pada perahu layar dan kincir angin tradisional. Saat ini energi angin digunakan untuk menghasilkan listrik melalui alat yang disebut aerogenerator.
3. Air
Air yang deras merupakan sumber energi gerak. Energi itu biasa dimanfaatkan sebagai pembangkit tenaga listrik. Oleh karena itu, di PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) dibuat bendungan air di tempat yang tinggi. Air yang dibendung tersebut, kemudian dialirkan menurun sehingga akan mengalir, seperti air terjun yang deras. Energi gerak dari air terjun tersebut digunakan untuk memutar generator pembangkit listrik.
4. Panas Bumi
Energi panas bumi (energi geotermal) merupakan energi yang berasal dari panas yang disimpan di bawah permukaan bumi. Bumi yang berbentuk,seperti bola sesungguhnya tersusun dari lapisan-lapisan. Pusat bumi terbentuk dari lapisan batuan yang sangat panas. Hal itu menunjukkan bahwa bumi merupakan sumber energi panas yang sangat besar. Pengembangan energi geotermal saat ini hanya layak di daerah dekat lempeng tektonik.
5. Gelombang Air Laut
Gelombang air laut saat memecah di pantai menghasilkan banyak energi. Energi ini dapat diubah menjadi energi listrik.
6. Bahan Bakar Bio
Bahan bakar bio merupakan bahan bakar yang berasal dari makhluk hidup, baik hewan maupun tumbuhan. Bahan bakar bio yang berasal dari tumbuhan di antaranya tumbuhan berbiji yang mengandung minyak seperti bunga matahari, jarak, kelapa sawit, kacang tanah, dan kedelai. Bahan bakar tersebut dikenal sebagai biodisel. Biodisel dapat digunakan untuk menggantikan solar.
IPS
Subtema 1 : Kekayaan Sumber Energi di Indonesia
Lingkungan adalah segala sesuatu yang ada di sekitar manusia yang memengaruhi kehidupan manusia. Lingkungan abiotik adalah lingkungan yang terdiri atas makhluk hidup. Lingkungan biotik adalah lingkungan yang terdiri atas makhluk tak hidup. Berikut fungsi lingkungan bagi kehidupan.
1. Lingkungan sebagai Tempat Mencari Makan
Nelayan memperoleh nafkah dari laut. Petani memperoleh sumber peng hidupan nya dari lahan pertanian. Pengusaha memperoleh sumber penghidupan nafkah dari proses produksi yaitu mengelola bahan-bahan dari lingkungannya.
2. Lingkungan sebagai Tempat Bekerja
Setiap manusia melakukan berbagai aktivitas untuk mencari nafkah. Berbagai aktivitas
tersebut menimbulkan terjalinnya interaksi sosial. Hal ini juga menunjukkan ketergantungan antarmanusia dengan sesamanya. Melalui interaksi sosial manusia mampu mencapai kesejahteraan hidupnya.
3. Lingkungan sebagai Tempat Tinggal
lingkungan mempunyai kemampuan untuk mendukung kehidupan manusia dan mak luk hidup lainnya. Oleh karena itu, manusia harus senantiasa berbuat baik kepada lingkungan. Manusia harus dapat berpikir dan berperilaku secara tepat, bijak, dan bertanggung jawab.
Kegiatan ekonomi masyarakat sangat tergantung kepada sumber dayaalam yang dimiliki daerahnya. Berikut beberapa kegiatan ekonomi masyarakat yang tergantungkepada sumber daya alamnya.
1. Masyarakat Daerah Pantai
Pantai merupakan batas pertemuan antara daratan dengan lautan. Pantai menyuguhkan pemandangan yang sangat indah. Pantai menjadi sumber daya alam yang berharga bagi Indonesia. Kegiatan ekonomi utama masyarakat di sekitar pantai adalah sebagai nelayan. Namun, oleh karena pemandangan di pantai sangat indah maka berkembanglah sektor pariwisata. Kompleks-kompleks pertokoan, penginapan dan hotel, serta jasa pemandu wisata dan penyewaan alat-lat menyelam menjadi usaha ekonomi baru masyarakat di pesisir pantai.
2. Masyarakat Daerah Laut
Laut memiliki banyak potensi. Kita bisa memanfaatkan berbagai hasil laut seperti ikan,
mutiara, kerang, kepiting, udang, teripang, dan rumput laut. Di laut juga ada kegiatan pengeboran sumber energi minyak bumi. Kita juga bisa memanfaatkan laut sebagai wisata bahari. Kalau kita menyelam, kita bisa menyaksikan keindahan laut. Beberapa daerah yang memiliki keindahan bawah laut seperti Raja Ampat di Papua dan Bunaken di Sulawesi Utara.
3. Masyarakat Daerah Sungai
Sungai dipergunakan sebagai sumber air bagi kehidupannya. Sungai juga digunakan
sebagai sumber pengairan bagi pertaniannya. Sungai yang dibendung dapat dialirkan ke sawahsawah. Sungai juga menjadi jalur transpor tasi bagi masyarakat. Ada salah satu usaha ekonomi yang memanfaatkan sungai dengan mendirikan pasar terapung. Pasar jenis ini dapat ditemukan di Sungai Barito, Banjarmasin. Semua usaha jual beli dilakukan di atas perahu. Oleh karena keunikannya, pasar ini juga menjadi objek wisata.
4. Masyarakat Dataran tinggi
Dataran tinggi merupakan wilaya datar yang memiliki ketinggian lebih dari 400 meter di atas permukaan air laut. Daerah dataran tinggi baik untuk menanam sayuran dan buah-buahan. Selain sebagai lahan pertanian, dataran tinggi juga merupakan tempat yang cocok untuk tempat wisata. Karena daerah dataran tinggi pada umumnya memiliki udara yang bersih, sejuk, dan segar. Contohnya dataran tinggi Dieng, di Wonosobo Jawa Tengah.
5. Masyarakat Dataran Rendah
Dataran rendah merupakan bagian dari daratan yang memiliki ketinggian antara 0-200 meter di atas permukaan laut. Seperti dataran tinggi, dataran rendah juga dimanfaatkan sebagai lahan pertanian. Selain itu, dataran rendah uga dimanfaatkan sebagai lahan untuk Industri, peternakan, dan Perumahan
Subtema 2 : Pemanfaatan Kekayaan Alam di Indonesia
Sumber daya alam yang kita miliki menghasilkan kekayaan alam berupa hasil pertanian, hasil perkebunan, hasil perikanan, hasil hutan, dan hasil tambang. Sumber daya alam tersebut akan bermanfaat apabila kita dapat mengolahnya dengan baik. Setiap kekayaan alam yang kita miliki mempunyai manfaat dan kegunaan masing-masing.
Berikut contoh hasil sumber daya alam dan manfaatnya.
a. Hasil pertanian
Padi sebagai Makanan pokok
Jagung sebagai Makanan pokok dan makanan ternak
Kacang kedelai Sebagai Bahan baku tahu dan tempe, bahan baku kecap, dan bahan baku susu
b. Hasil perkebunan
Kelapa Sawit sebagai Bahan baku minyak goreng dan margarin
Karet Sebagai Bahan membuat ban
tebun sebagai Bahan baku gula pasir
Kina Sebagai Obat malaria
c. Hasil peternakan
Daging sapi, kambing sebagai Sumber protein hewani
Daging ayam, telur ayam Sebagai Sumber protein hewani
Ulat sutera sebagai Bahan baku kain sutera
Lebah Penghasil Madu
d. Hasil Laut dan Perikanan
Ikan Sebagai Sumber protein hewani
Rumput laut sebagai Obat, bahan makanan, dan kosmetik
Terumbu karang Sebagai Wahana tempat rekreasi bawah laut
Mutiara Sebagai Perhiasan
e. Hasil tambang
Minyak bumi Sebagai Bahan bakar kendaraan dan kompor
Gas alam Sebagai Bahan bakar kompor gas
Belerang Sebagai Campuran obat
Grafit Sebagai Bahan baku pensil
Marmer Sebagai Bahan bangunan
SBDP
Subtema 1 : Kekayaan Sumber Energi di Indonesia
A. Nada
Nada adalah bunyi yang beraturan dan memiliki frekuensi tertentu. Dalam
musik setiap nada memiliki tinggi nada atau tala tertentu. Nada dapat diatur dalam tangga nada yang berbeda-beda. Nada sering diistilahkan dengan not, walaupun sebenarnya keduanya memiliki
perbedaan arti.
B. Tempo
Tempo merupakan ukuran kecepatan musik dalam birama lagu atau cepat lambatnya lagu dinyanyikan. Kecepatan lagu bisa diukur dengan alat bernama metronome. Keterangan tempo biasanya diletakkan di bagian kiri atas pada sebuah lagu, di bawah penulisan nada dasar lagu tersebut. Tanda ini digunakan untuk menyatakan kecepatan lagu yang tepat.
Lagu Alam Bebas: tempo yang digunakan pada lagu alam bebas adalah sedang sedikit cepat alunan musiknya ada mars gembira dengan menggunakan nada 4/4
Lagu Hijau Rumahku Hijau Bumiku: tempo yang digunakan pada lagu Hijau Rumahku Hijau Bumiku yaitu sedang dengan seperempat ketukan 1/4 birama
Naila Dzakira Aftani
BalasHapusKelas 4C
No 21
Hadir
Rafardhan
BalasHapusKelas4c
No 22
Hadir
Assalamu'alaikum warohmatullahi wabarakatuh
BalasHapusDzaky Almughni Arsy Pasha
No. Absen 10
Hadir bu... 🙏
assalamualaikum
BalasHapusghania Anindya Kurniawan
hadir Bu 🙏
Assalamualaikum cherryn athalia keelan hadir nu
BalasHapusTERIMAKASIH SOLEH SOLEHA KLS 4 c
BalasHapusAssalamu'alaikum Bu Yuyun...
BalasHapusTalitha Syakira Anindya
Hadir Bu
Terimakasih atas materi pembelajaran hari ini Bu🙏🏻
Assalamualaikum bu yuyun
BalasHapusMuhammad Rocello ibrahim geraldi
Hadir bu
Assalamu'alaikum warohmatulohi wabarakatuh
BalasHapusAtharizz Zafran ZA
Kelas 4c
No. Absen 3
Hadir bu.. 🙏
Assalamualaikum
BalasHapusZaidan Naufal Adilan
Kelas 4.C
Absen no. 26
Hadir Bu..